Senang bisa berbagi cerita lagi~
kali ini saya kembali dengan sebuah review anime keren 'Chihayafuru'
Nah, pertanyaanya.. kok tiba2 saya menreview anime ini?
well, soalnya.. beberapa puluh menit lalu, saya baru saja menyelesaikan season 2 dari anime cetar membahana badai ini. Yup~
I finished this only in 2 days *banzaii* :D
Soo., apakah readers sudah pernah menonton Chihayafuru? belum? mau saya ceritakan?
Ok.,
Chihayafuru berkisah tentang 3 orang sahabat sejak kecil: Ayase Chihaya, Wataya Arata, dan Mashima Taichi; yang memainkan permainan kartu tradisional KARUTA. permainan tersebut pertama kali diajarkan oleh arata, kemudian mulai disukai oleh Chihaya dan Taichi.

Namun kebersamaan mereka sebagai sebuah team karuta harus berakhir karena Arata pindah sekolah ke Fukui. di hari kelulusan SD, sehari sebelum keberangkatannya ke Fukui, ketiganya saling berjanji untuk selalu bermain karuta bersama dan bertemu di masa depan ketika ketiganya telah menjadi pemain karuta handal dan menjadi juara di Jepang.

Ketika berhasil lolos sebagai pemain kelas A (kelas tertinggi dalam Karuta tanding), Chihaya yang merasa sangat bahagia langsung menghubungi Arata yang tidak pernah ditemuinya secara langsung selama bertahun-tahun. ia ingin memberitahukan kabar gembira tersebut pada Arata.
Namun ternyata reaksi yang didapat chihaya tidak seperti yang diharapkannya. Arata bersikap dingin dan mengatakan dia telah berhenti bermain Karuta.
Namun ternyata reaksi yang didapat chihaya tidak seperti yang diharapkannya. Arata bersikap dingin dan mengatakan dia telah berhenti bermain Karuta.
Hal itu tentu saja membuat Chihaya dan Taichi shock sebab Arata adalah seorang pemain karuta yang hebat dan sangat berbakat. Ia bahkan mencapai kelas A saat masih SMP. ternyata alasana Arata tidak ingin bermain karuta lagi adalah karena kakeknya, sang Master Karuta no 1, Wataya Hajime meninggal. Arata merasa tertekan dengan meninggalnya sang kakek dan menganggap kepergiana Wataya Hajime disebabkan karena dirinya.
Meskipun telah ditolak, Chihaya dan Taichi tidak menyerah. mereka tetap mendukung Arata dan mengajaknya kembali bermain Karuta. Awalnya Arata memang tidak mau. Namun pada akhirnya, pemuda itu luluh dengan kerja keras Chihaya dan memutuskan kembali bermain karuta demi Kakeknya, Dirinya sendiri, dan terlebih Chihaya.
Ketiganya kembali berjanji akan saling berhadapan dalam pertandingan suatu saat nanti.
Meskipun telah ditolak, Chihaya dan Taichi tidak menyerah. mereka tetap mendukung Arata dan mengajaknya kembali bermain Karuta. Awalnya Arata memang tidak mau. Namun pada akhirnya, pemuda itu luluh dengan kerja keras Chihaya dan memutuskan kembali bermain karuta demi Kakeknya, Dirinya sendiri, dan terlebih Chihaya.
Ketiganya kembali berjanji akan saling berhadapan dalam pertandingan suatu saat nanti.
sa, let's move to the next session untuk menjelaskan ketiha tokoh utama tsb sekaligus kekompleksitas hubungan segitiga mereka >_<
- Ayase Chihaya
Ini dia si main character. Cakep banget kan Chihaya-chan? wajar kalo jadi rebutan :D
Chihaya ini gadis yang agak bloon, namun genius dalam karuta. Chihaya sangat menyukai Karuta karena hanya dalam permainan itulah dia bisa sangat berbakat. hal ini juga dipengaruhi oleh Arata. arata adalah orang pertama yang benar-benar memuji bakat chihaya.
oleh sebab itu, Chihaya selalu menghormati arata dan memikirkan pemuda itu. Baginya Arata adalah orang yang penting.

Bahkan dalam Chihayafuru season 2 eps 25, Chihaya mengatakan pada dirinya sendiri bahwa ia menyukai Arata.
Namun Chihaya juga tidak pernah melupakan Taichi. baginya Taichi adalah sahabat yang berharga__meskipun Taichi mengharapkan lebih darinya.

2. Wataya Arata
Second main chara. Pemain Karuta berbakat dari Fukui. sikapnya cool, kalem, namun bisa juga gugup di depan orang, apalagi orang yg disuka--yaitu Chihaya.
3. Mashima Taichi

Sahabat Chihaya sejak kelas 1 SD. Sangat sangat sangat menyukai Chihaya. hebat juga dalam karuta, namun tak sehebat Arata dan Chihaya.
Meskipun tahu Chihaya sepertinya menyukai Arata, Taichi tak pernah berhenti berusaha mendapatkan hati gadis itu.

Nah., segini aja dulu kali yah.
saya masih pengen ngelanjutin sih cerita-ceritanya., cuma masih ada Japok jam 4 :D
EEh??! Ini udah jam 4?? buset belum mandi!!!
Wachauu~!
See ya' next post :D
saya masih pengen ngelanjutin sih cerita-ceritanya., cuma masih ada Japok jam 4 :D
EEh??! Ini udah jam 4?? buset belum mandi!!!
Wachauu~!
See ya' next post :D
i like this
BalasHapusKalau aku jadi penulis Pokoknya kusatukan Taichi sama Chihaya Soalnya Sedih kalau Gak sama Taichi ...
BalasHapus